Berikut penjelasan lebih lanjut tentang kontruksi kapal kayu :
Latar Belakang
• Kapal nelayan di Indonesia dibangun oleh galangan kapal tradisional yang pembangunannya tanpa dilengkapi perencanaan dan syarat-syarat umum yang ditentukan.
• Pembangunan kapal kayu nelayan tanpa menggunakan gambar-gambar desain seperti midship section dan construction profile sebagai salah satu syarat teknis yang harus dipenuhi.
KONSTRUKSI KAPAL .
Kontruksi kapal merupakan rangkaian antara bagian-bagian konstruksi satu dengan lainnya. Bagian-bagian konstruksi kapal tersebut dapat digolongkan menjadi dua kekuatan konstruksi yaitu bagian konstruksi yang merupakan kekuatan MEMANJANG dan bagian konstruksi yang merupakan kekuatan MELINTANG .
- Perhitungan konstruksi kapal kayu meliputi : Lunas, Linggi haluan & Linggi Buritan, Gading, Wrang, Galar Kim, Galar Balok, Balok Geladak, Kulit Luar, Geladak, dan Pagar .
>>> Next , untuk bagian analisis Data kapal kayu :
- Gambar rancang gading objek , sebagai berikut :
- mengapa harus menggunakan kayu , pada objek kontruksi kali ini ? berikut ulasannya .
Keuntungan penggunaan
kayu sebagai bahan dasar kapal :
- Relatif mempunyai kekuatan yang tinggi dan berat jenis yang rendah .
- Memiliki daya tahan yang cukup tinggi terhadap pengaruh kimia dan listrik .
- Mudah proses pengerjaannya .
- Relatif lebih murah dan mudah didapat (di Indonesia) .
- lebih flexible terhadap benturan .
Kerugian penggunaan kayu sebagai bahan dasar kapal :
- Kurang homogen dengan cacat-cacat alam seperti, arah serat yang membentuk penampang spiral dan diagonal, mata kayu dan lain sebagainya Homogenitas (sifat keserbasamaan) artinya tiap-tiap bagian mempunyai sifat fisik yang sama .
- Daya muai dan susut yang yang besar
- Kurang awet .
- Pada pembebanan jangka panjang, lendutan cukup besar .
Sekian penjelasan dari saya , SEMOGA BERMANFAAT :D
course editting of : http://digilib.its.ac.id/public/ITS-paper-25012-4108100111-presentation_rachman.pdf